ENZIM - REACTION BOOSTER

Tubuh mahkluk hidup memerlukan energi untuk dapat beraktivitas. Energi tersebut didapatkan dari makanan. Makanan tersebut kemudian didalam tubuh akan mengalami proses yang disebut katabolisme, atau memecahkan senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana. Selain memecahkan senyawa untuk menghasilkan energi, tubuh juga melakukan proses menyusun senyawa-senyawa sederhana menjadi senyawa kompleks, proses ini disebut Anabolisme. Tujuan anabolisme adalah untuk menyimpan energi atau membentuk tubuh (sintesis protein).
Metabolisme. demikianlah kita menyebut proses-proses yang terjadi didalam tubuh, baik katabolisme maupun anabolisme. Metabolisme merupakan reaksi kimia biasa yang dapat berlangsung dengan sendirinya, namun sangat pelan. Metabolisme yang berjalan lambat sangat berbahaya bagi tubuh, karena tubuh terus memerlukan energi. Jika aktivitas tubuh terus berlangsung, maka energi juga akan terus dipelukan, jangan sampai lebih besar pasak dari pada tiang.
Agar kebutuhan energi bisa dipenuhi dengan cepat, maka reaksi-reaksi metabolisme juga harus cepat. Untuk inilah Tuhan menciptakan ENZIM. Enzim berfungsi untuk menpercepat reaksi dengan cara menurunkan energi aktivasi reaksi. Perhatikan diagram berikut ini.

Perbandingan progres reaksi dengan dan tanpa enzim
Diagram diatas menunjukan perbedaan progress reaksi tanpa enzim dan dengan enzim. Garis merah menunjukan reaksi tanpa enzim, dan garis hitam menunjukan reaksi dengan enzim. 
Kita sudah mengetahui cara kerja enzim, tapi sebenarnya apakah enzim itu? Enzim adalah protein. Karena enzim adalah protein tentu saja enzim memiliki sifat yang sama dengan protein. Karena sifatnya yang sama dengan protein, ada beberapa kondisi yang mempengaruhi kinerja enzim. Kinerja enzim terganggu karena strukturnya rusak, hal-hal yang dapat merusak enzim antara lain:
  1. Temperatur: Suhu yang tinggi dapat merusak protein. Karena enzim adalah protein maka enzim juga rusak.
  2. pH: Enzim sama dengan protein yang rusak jika terkena pH rendah dan pH tinggi. pH optimal untuk enzim adalah 7 (Netral)
Kinerja enzim juga dapat terganggu oleh substansi pengganggu yang disebut inhibitor.
Enzim bekerja secara khusus pada substrat tertentu. Misalnya Amilum (Karbohidrat pada nasi) akan selalu berurusan dengan enzim Amilase, sedangkan lemak (lipid) akan selalu berurusan dengan lipase. Lipase tidak akan berurusan dengan amilum, demikian juga amilum tidak akan berurusan dan amilase.

Demikianlah sedikit pembahasan kita seputar enzim, Kiranya bermanfaat.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »