Virus merupakan partikel peralihan dari benda mati ke mahkluk hidup, di katakan demikian karena virus merupakan partikel tak hidup ketika melayang-layang di udara, namun Virus akan menjadi mahkluk hidup ketika menjadi parasit di dalam sel hidup (inangnya). Virus berukuran sangat kecil, yakni hanya seukuran 20 - 300 nm (1 nm = 10-9 m), oleh karena itu Virus hanya dapat di amati dengan mikroskop elektron.
Pada kurikulum SMA, Virus di pelajari di kelas X. Mengingat ukuran Virus yang sangat kecil, pengamatan mengenai bentuk Virus sangat tidak memungkinkan untuk di lakukan di laboratorium sekolah, karena sebagian besar (*bahkan mungkin tidak ada) lab Biologi SMA di Indonesia tidak memiliki mikroskop elektron.
Agar siswa dapat benar-benar memahami bentuk dan struktur tubuh Virus, guru harus lebih kreatif dalam merancang pembelajaran. Secara konvensional, guru bisa menunjukan gambar-gambar Virus untuk menjelaskan struktur dan bentuk tubuh Virus. Namun ada cara yang cukup efektif dan menarik untuk dilakukan di kelas agar siswa dapat menyentuh langsung tubuh "Si" Virus, yaitu dengan membuat replika Virus 3 dimensi dengan bahan kertas (Paper Craft).
Alat dan bahan yang diperlukan untuk membuat Virus Paper Craft ini terbilang alat dan bahan yang mudah didapatkan. Alat-alat yang diperlukan antara lain: Gunting dan penggaris, sedangkan bahan-bahannya antara lain lem kertas dan kertas model Virus. Silakan klik Download untuk mendapatkan model Virus 3D,
Langkah-langkah membuat Virus Paper Craft adalah sebagai berikut:
 |
| Gunting model Virus mengikuti garis terluar dari model yang telah disediakan |
 |
| Lipat mengikuti garis-garis yang ada, arah lipatannya selalu sama. |
 |
| Satukan dengan menggunakan lem kertas. jangan terlalu banyak lem agar kertas tidak basah dan sobek. Gunakan lem secukupnya. |
 |
| Gabungkan bagian-bagian tubuh Virus membentuk Virus T yang utuh. |
 |
| Replika Virus T 3 D sudah selesai :D |
Selain memudahkan siswa memahami struktur dan bentuk tubuh Virus, strategi pembelajaran dengan paper craft ini memiliki banyak kelebihan, diantaranya adalah:
- Melatih kerjasama siswa
- Melatih koordinasi tim agar dapat membagi tugas dengan baik
- Menarik dan membuat pelajaran Biologi jadi menyenangkan.
- Melatih psikomotor siswa
Meskipun strategi ini membutuhkan waktu yang cukup lama untuk di laksanakan (Pengalaman saya 2 x 45 menit), namun saya dapat meyakinkan rekan-rekan bahwa strategi ini layak dicoba, karena siswa terlihat sangat antusias. Rekan-rekan dapat melihat melalui foto-foto (Silakan klik link tersebut) yang membuktikan bahwa mereka sangat antusias dan senang melaksanakan kegiatan pembelajaran seperti ini. Silakan buktikan sendiri :-)
 |
| Siswa dapat melihat bahkan menyentuh langsung Virus melalui replika yang dibuat seperti aslinya. |
5 komentar
komentarPak,saya mau tanya. Aa yg menyebabkan air kencing itu bisa kuning jernih ? lebih tepat nya zat apa menyebabkan nya ... Terima kasih, GBU
ReplyMaaf baru balas Riko :-)Warna kuning pada urine disebabkan oleh suatu zat yang disebut urochrome. Urochrome sendiri dihasilkan dari perombakan sel-sel darah merah yang mati yang sebelumnya telah diproses di hati untuk mengalami proses detoksifikasi, baru kemudian disaring oleh ginjal dan akhirnya keluar melalui urine sekaligus berperan dalam memberi warna urine.
Replykalo kepekatannya tergantung, kurang minum warnannya semakin pekat, kalo banyak minum atau minum obat deuretik urin makin encer. :)
assalamualaikum wr wb, maaf mau tanya itu paper 3D nya ngga bisa didownload ya ? boleh minta model Virus 3Dnya. makasih
Replyassalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh , maaf mau tanya pak, itu paper 3D nya ngga bisa didownload ya ? boleh minta model Virus 3Dnya. Terima kasih
ReplyHaloo, boleh tau ukuran tiap bentuknya ?
Reply